DPRD PPU Harap Pemda Maksimalkan Produksi Tanaman Padi

HARIANPPU.ID, PENAJAM,- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) berharap pemerintah setempat untuk memperhatikan kendala petani memaksimalkan produksi tanaman padi di daerah yang dikenal Benuo Taka itu.

“Harus ada program pemerintah kabupaten dengan dukungan DPRD untuk maksimalkan hasil tanaman padi,” kata Anggota DPRD PPU, Nanang Ali, Kamis (20/02/2025).

Read More

Petani tanaman padi di Kabupaten PPU tergantung pengairan dengan sistem tadah hujan, pasalnya petani di PPU tidak memiliki sumber air irigasi yang memadai.

Sehingga, dibutuhkan penampungan cadangan air untuk pengairan lahan persawahan, terutama saat musim kemarau agar lahan sawah dapat dikelola dengan maksimal.

Embung atau penampung air merupakan solusi jangka pendek yang dapat membantu petani mendapatkan sumber air untuk pengairan lahan persawahan, serta pemanfaatan saluran irigasi induk yang sudah ada.

Baca Juga :  DPRD PPU Apresiasi Pembinaan Juru Parkir Oleh Dishub

“Petani tergabung air hujan untuk pengairan lahan sawah dan minim sumber air, jadi diperlukan cadangan air untuk irigasi itu,” lanjutnya.

Solusi jangka pendek harus segara dilakukan pemerintah kabupaten, DPRD akan dukung program untuk tingkatkan irigasi,” tambahnya.

Pembuatan embung membutuhkan anggaran dan pemanfaatan saluran irigasi induk sebagai sumber air irigasi juga perlu anggaran pembangunan pintu air di sejumlah titik pada saluran irigasi primer atau saluran induk.

“DPRD siap melalui fungsi penganggaran untuk solusi kendala pengairan, sebelum terbangun bendung gerak Sungai Talake sebagai sumber air irigasi. Kami akan dukung penuh untuk tingkatkan produksi tanaman padi untuk kesejahteraan petani dan keluarganya,” ujar Nanang Ali

Tercatat luas lahan produktif tanaman padi saat ini 9.020,26 hektare, rata-rata mampu panen gabah kering giling 4-5 ton per hektare untuk sekali panen.

Dengan prasarana pertanian memadai diharapkan produksi bisa bertambah menunjang kebutuhan pangan ibu kota baru Indonesia yang dibangun pada sebagai wilayah Kalimantan Timur. (ADV/DPRDPPU)

Related posts