HARIANPPU.ID, Samarinda – Kejadian longsor di pintu keluar terowongan baru Samarinda menuai sorotan tajam dari kalangan legislatif. Subandi, Anggota Komisi III DPRD Kaltim, mendesak Pemerintah Kota Samarinda untuk segera melakukan perbaikan dan memastikan keamanan konstruksi proyek tersebut.
Longsor yang terjadi beberapa waktu lalu diduga hanya mengikis lapisan tanah bagian atas. Meski demikian, hal ini cukup menimbulkan kekhawatiran di tengah masyarakat yang mempertanyakan kesiapan dan kualitas proyek yang belum lama selesai dibangun tersebut.
“Perlu tindakan cepat dari pemerintah kota. Jangan menunggu ada korban. Kalau memang ini hanya longsor permukaan, perbaikan bisa segera dilakukan, tapi harus disertai dengan pengecekan menyeluruh,” ucapnya.
Subandi menegaskan pentingnya deteksi dini terhadap potensi titik rawan longsor lainnya di sekitar terowongan. Ia mengingatkan agar kejadian serupa tidak terulang dan masyarakat merasa aman saat melintasi kawasan tersebut.
“Pemkot harus segera mengevaluasi, jangan hanya tambal sulam. Keamanan warga adalah prioritas,” tambahnya.
Insiden ini menjadi catatan penting bagi proyek infrastruktur di Samarinda, terutama yang menyangkut keselamatan publik. Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak Pemerintah Kota Samarinda terkait langkah konkret yang akan diambil. (H/Adv)
